sebelum saya menulis tentang kisah cinta pertama ku, aku memperkenalkan diri dulu ya??
nama : agus dimas arifin
pacar saya : echa oktavia
aku terlahir dari keluarga yang sederhana dan di berikan anugrah muka yang tidak begitu jelek menurut saya hehehe. dan aku tergolong orang yang sangat pemlas dalam melakkukan sesuatu hal yang mungkin itu bertujuan baik untuk hidup dan masadepan ku, tapi karna cinta aku sedikit berubah menjadi anak yang lumayan rajin dalam semua hal , cinta itu mungkin anugrah terindah yang di berikan oleh tuhan kepada ku, untuk memberikan setitik cahaya penerangan tentang arti dan semangat menempuh hidup yang lebih baik di masa depan, dan harapan ku, semoga cinta pertama ini selalu bersama sampai ahkir hidup ku.
awal mula aku liahat dia, sewaktu pertama kali masuk sekolah di MA Nurul Huda Sukaraja pada pertengahan semester 2 kelas 2 SMA dia siswi pindahan dari sekolah MA lukmanul Hakim batumarta, dia cantik menurut saya, tapi sebelum aku aku mengenal dia lebih dekat,
Dulu aku orang yang suka bergaul dengan semua orang. entah itu sama anak2,sebaya , ataupun yang lebih dewasa
Dan karna hobi bergaul itu aku banyak di kenal orang, ya walaupun terkadang aku gak kenal sama mereka. dengan hobiku bergaul, aku banyak mengenal berbagai macam sifat dan karakter cewek , karna ke akraban ku dengan banyak cwek-cewek . temen-temen banyak yang mengatakan aku cowok playboy, tapi tidak seperti itu kenyataan nya, ada beberapa cewek yang hadir dalam hati ku, yang pertama namanya nur fatimah ( nama samaran ).
Awal mula aku kenal dia pada masa orientasi siswa baru di MA nurul huda, waktu itu tepat acara dalam rangka pengenalan program sekolah dan sebagai nya. seorang sahabat baik ku (M.sholikul Hadi) lah yang pertama kali memberikan ide untuk menyapa nya dengan sehelai kertas kecil yang brisikan kata-kata sapaan perkenalan.
dengan berjalan nya waktu mulai timbul rasa ingin mengenal dia lebih dekat dan ingin memilikinya , tapi karna aku orag masih awam masalah percintaan dan belum pernah merasakan bagaimana itu cinta, aku hanya berani memandang tanpa berani menyapa nya langsung, aku merasa senang kalau dia membalas menatap ku kembali. tapi seiring berjalan nya waktu dan berjalan nya perasaan ku yang semakin ingin mengenal dia lebih dekat,
aku berusaha memberanikan diri untuk menyapa dan berbicara langsung kepada dia. dan berharap dengan pembicaraan tu menjadikan aku dan dia lebih akrab.
pada pada suatu hari,,,,,???
hari itu sangat menyenangkan bagi ku, kerena jam pelajaran hari itu kosong, lebih senang nya lagi hari itu aku pengen sekali melihat dia , walaupun hanya berani memandang nya dari kejauhan. yaitu dari balik puntu kelas. dan berharap dia membalas tatapan ku.
tapi apa yang aku harapin tidak seindah dari kenyataan nya, sewaktu ingin melihat dia ternyata dia sedang berbicara dengan seorang cowok, hati ini terasa sakit, walaupun saya belum pernah merasakan cinta, tapi aku bisa tahu bagaimana rasa sakit kalau melihat orang di harapin tidak sesuai kenyataan,
hari itu aku hanya bisa menahan rasa sedih dan berfikir mungkin si cowok itu hanya teman nya ,
tetapi,lama kelamaan hati ini semakin sakit karna semakin sering melihat dia ngobrol dengan cowok itu.
aku hanya bisa menahan perasaan sakit ini. semakin lama dia semakain akrab dengan si cowok. dan rasa keingin tahuan ku begitu besarnya muncul untuk mencari tahu sebenarnya ada apa di antara mereka.
kemudian aku berusaha mencari tau lewat teman-teman nya, dan setelah mendengar jawaban nya, hati ini terasa mati, antara percaya apa tidak, karna mendengar dia sudah berpacaran dengan si cowok itu,
sakit,,, hati ini benar-benar sakit, tapi aku hanya bisa menahan dan bingung harus bagai mana , aku hanaya berfikir mungkin dia tercipta bukan untuk ku. dan aku berusanya untuk melupaka nya walaupun sangat sulit bagi ku.
tetapi anehnya, rasa sanyang ku kepada dia tidak juga hilang walaupun sudah berusaha dengan berbagai cara untuk melupakan nya. dan rasa sayang ini terus terbawa sampai kelas 2 MA. aku mencintai wanita yang wanita itu sendiri mencintai orang lain. mungkin aku bodoh , tapi memang itu yang aku rasakan, dan berharap suatu hari aku bisa memiliki nya,
akhir nya pada suatu hari, aku mendengar bahwa dia putus dengan pacanya, karena mungkin terjadi konflik antara mereka berdua. hati ini terasa bahagia , karna dengan jomblo nya dia , aku berharap rasa sayang ini bisa tersampaikan, ya mungkin karena aku orang awam dan masih takut bagaimana menyampaikan perasaan, aku tetap gak berani menyampaikan rasa cinta ini kepada dia, karna takut dengan satu hal, yaitu takut tidak di terima atau di acuh
saran dari sahabat, aku disuruh mengungkap kan nya dengan menggunakan kertas surat. dan malam itu pun aku membuat nya tapi yang isinya bukan mengingin kan dia menjadi pacar ku, ingin sekali aku mengungkapkan apa yang sebernar nya kalau akau ingin memiliki dia, tapi aku tetap tidak berani karna kebodohan ku, di surat itu nya tertulis cukup dia mengetahui perasaan q bahwa q sayang ma dia, dan aku berharap dia juga mempunya rasa yang sama, tapi aku menunggu sekian lama balasan surat itu tidak kunjung datang, hati ini tersa sakit, dan saat itulah berfikir mungkin menang benar kalau dia buakan untuk ku,
karna rasa sakit itu aku mempunyai ide mencari wanita yang bisa menjadi teman curhat untuk mencurahkan rasa sakit ini, akhinya aku mendapat kan nya secara tidak sengaja, orang nya cantik namanya wiwik susanti ( nama samaran ) semakin lama aku deket sama dia, kita semakin akrab, rasa sayang dan ingin untuk memilikinya muncul walaupun rasa sayang ku sama cewek yang pertama gak pernah hilang, dia juga menunjukkan hal yang sama dengan apa yang aku rasakan. tapi apa yang aku dapat darinya, ternyata cuma harapan yang palsu, karna dia memilih orang lain untuk menjadi kekasih nya, dan meninggalkan aku begitu saja, hati ini semakin sakit, sakit, sakit, dan semakin sakit. dengan apa yang ku alami aku memutuskan untuk menjauhi dunia percintaan untuk saat itu, dan menyimpan dalam hati semua rasa sayang, sakit, sedih dan lain-lain, dengan apa yang aku alami itu menjadikan prestasi dalam belajarku menurun drastis, tidak ada semangat lagi untuk belajar, dan aku semakin terpuruk dalam masalah entah itu yang datang dari dalam sekolah,luar sekolah, atau dalam diri ku sendiri.
tapi keterpurukan itu berangsur-angsur hilang dalam diriku. karna tuhan telah memberikan anugrah setitik cahaya terang kepada ku, lewat seorang wanita yang cantik tapi aneh menurut saya waktu itu, karna dia memiliki sifat yang berbeda dengan wanita yang lain nya, karna dia aku bisa mengerti tentang apa arti hidup, belajar, masa depan, kedewasaan ,kasih sayang, dan cinta.
awal mula aku melihat dia, saat pertama kali daftar jadi siswi di sekolah ku, pada pertengahan semester 2 kelas 2 sma, karna dia pindahan dari sekolahan lain, setelah beberapa minggu dia berada di sekolah ku, aku ingin mengenal nya, siapa sih dia, orang baru kok sok banget, sifat nya aneh , kalau berteman pilih-pilih, sombong, sadis dan masih banyak sifat yang lain nya. kemudian aku berfikir pantas kalau dia kayak gitu, karna dia orang kaya, tidak seperti aku, dan teman-teman ku yang lain nya,
tapi aneh nya semakin hari lihat dia , kok semakin pengen ngenal dia lebih jauh, gak tau kenapa aku sekarang lebih berani untuk mengenal cwek gak seperti yang dulu, mungkin karna aku sudah banayk di permainin sama cewek, apa ada fatktor lain akau juga gak tau, yang aku rasakan aku lebih jentel dari pada yang dulu,
kemudian pada suatu hari, sekolah ku mengadakan acara peringatan hari kartini, semua siawa diwajibkan mengikuti acara itu, nah pas pulangnya, di jalan dan pada saat itu cuaca yang sangat panas , aku kasihan melihat dia kemudian aku iseng meninjamkan almamater yang aku pakai, untuk di jadikan pelindung dari terik matahari dan berharap bisa lebih akrab sama dia, karna aku penasaran dengan sifatnya yang sok egois itu, dan apa yang aku harapin tercapai, aku semakin akrab
setelah semakin sering aku ngobrol ma dia, dan mulai paham sama sifatnya sok nya itu, ternyata aku salah menilai dia. dia berlagak sok egois itu karena dia ingin mengangkat martabat wanita dan dia gak ingin di pandang sebagai wanita murahan tau yang lain nya,semakin lama semakin akrab antara kita berdua dan dia sering memberikan nasehat dalam belajar,dan lain nya, dengan akrabnya aku ma dia rasa sayang ku ma cewek yang dulu semakin hari semakin hilang.
kemudian kedekatan ku itu terbawa sampai kami menjadi siswa kelas 3 di sma, aku semakin paham tentang sifat dan tinngkah laku nya, aneh nya lagi aku semakin sayang dan gak mau jauh sama dia,
hari rabu pada waktu itu terjadi hal yang menggelikan menurut aku, waktu jam pelajaran pertama kosong aku ngobrol ma dia dan teman-tema yang lain nya di depan kelas ku. karna aku sama dia lain jurusan, aku jurusan IPS sedangkan dia jurusan IPA. setelah ngobrol kesana kemari sama teman-teman kemudian aku beranikan tanya tentang apa yang dia rasakan selama berada di sekolah ini.
singkat percakapan seperti ini :
dimas ( saya ) : echa apa yang kamu rasakan disini seneng gak, dan betah gak tinggal disini??
echa :ya seneng lah disini enak dan aku sudah mendapatkan temen-temen yang akrab lagi , tapi aku belum terlalu betah tinggal disini karna aturan-aturan ya yang membuat ku jenuh dan gak semangat
dimas : ya cari penyemangat lah, biar kamu betah disini dan gak jenuh
echa : maksut nya??
dimas : pacar tau apa gitu, kamu masih kosong kan?
echa :kosong maksut nya??
dimas ya kosong tu maksut ku, hati mu udah ada yang memiliki pa belum gutu, masak gak mudeng
echa : o gtu tho, ia aku belum punya pacar mang kenapa??
dimas : kalau gtu aku boleh daftar nho, ( iseng ku)
echa : gak semudah itu, harus ada saratnya kalau?
dimas : emang sarat nya apa
tapi sialnya hari itu guruku datang jadi aku ma temen-teman lari masuk kelas, karna takut, gurunya galak, aku merasa jengekel dalam hati. tapi gak pa2 kapan-kapan aku kan tanya lagi ma dia tentang tantangan itu,
dan pada hari jumat nya, aku sengaja nungguin dia pulang karna karna pengen tanya tentang tantanagn nya, tapi sial nya kelas dia lama keluar hampir saja aku gagalin dan pulang karna telalu lama dan capek nuggu dia kuluar dari kelasnya , tapi teman ku nyaranin suruh sabaru maka aku terpaksa nunggu, senengnya apa yang aku tunggu datang juga, pelajaran di kelas dia selesai dan semuanya keluar,
waktu itu aku gayanya lagi ngobrol ma temanku biar gak kelihatan kalau akau lagi nungguin dia pulang, karna aku malu heheheh , dia hari itu pulang berdua sama temen cewek nya, dan pas di depan kelas ku dia tersenyum melihat aku, kemudia aku isneg nyapa dia seperti ini:
dimas ; kok lama bener keluarnya tho??
echa : ia, tadi nyelesain tugas jadi pulangnya agak lama,
dimas :langsung mau pulang apa duduk2 dulu,
echa : istirahat bentar, masih capek aku,
dimas : dalam batin ku ( sip gtu dong kan ada yang mau akau tanyain ) o, ia aku boleh tanaya2 gak ne tentang yang kemaren
echa : yang kemare, emang nya tentang apa ?
dimas ; tentang orang yang mau jadi pacar kamu harus lulus dari tantangan..
echa ; o itu, masih inget tho,
dimas ; ia lah masih,
echa : emang kenapa to, kok penegen tau ?
dimas : ia gini ,, aku boleh jujur gak, tapi jangan marah,
echa : ia boleh, aku gak kan marah
dimas : bener
echa : ia
dimas ; ya gini, kata mu , kamu belum ada yang punya nah semenjak kamu disini dan deket ma aku, aku sayang ma kamu dan kamu selalu memberikan masukan untuk ku agar menjadi lebih baik, kalau boleh aku pengen ngisi hati mu , boleh gak ( aku gerogi sebenarnya ngomong kayak gitu, karna jujur aku baru pertama kali ngungkapin perasaan ku sama orang lain secara langsung )
echa ; gimana ia?
dimas : la gimana , kan semua keputusan ada di tangan mu?
echa : ya udah kita lihat aja dulu gimana?
dimas ; maksutnya?
echa : aku ksih kamu tantangan, kamu harus bisa berubah dalam waktu satu minggu?
dimas : ( aku bingung ) berubah dalam hal apa kata ku,
echa : smua nya!!
dia terakhir hanya bilang seperti itu, aku semakin bingung, akau harus berubah dalam hal apa .
terus aku berfikir gini " halah apa yang mau akau rubah, kalau emang dia mau sama aku entar pasti juga di terima, tapi kalau gak mau ia pasti di tolak " ( tapi dalam hati gemetaran juga )
nah dalam tantangan yang dia berikan ke aku, aku bingung harus bagaimana, dan aku tetep jadi yang kayak bisanya dalam hari-hari yang aku jalani, tapi suatu hari,, waktu itu hari ke lima dalam tantangan yang dia berikan , dia sakit, aku gak tau tapi salah satu teman akarab nya yang ngasih tau, bahwa echa sakit, aku hanya jawab ia, karna aku bingung waktu itu, tapi dalam benak kecil ku, aku merasa kalau pengen mengambil hati orang kamu sayangi kamu harus rela berkorban apapun demi dia,
karena kasihan melihat dia sakit aku temui dia di kelas nya, aku belikan makanan,minum dan obat, tapi utang kera aku lupa gak bawa uang, dan setelah dia minum obatnya, aku saranin dia pulang, karna kasihan melihat dia yang lemas dan gak ada tenaganya lagi,
kemudian datang lah harifinalnya. bertepatan hari ju'at pas tanggal 01-06-2012,lalu aku temui di kelasnya untuk minta jawaban atas perjuangan yang akau lakukan, bukan main rasa nya hati berdebar2 , gerogi,takut ,malau, bercampur jadi satu, kayak kopi rasa anggur, bingung mau ngungkapin bagaimana rasanya waktu itu. waktu itu dia lagi duduk di meja pertama di kelas nya, aku samperin dan duduk di samping nya, dengan perasaan yang berdebar2 aku membuka pembicaraan,
dimas : udah selesai waktu tantangan yang u berikan, gimana kamu mau gak??
echa : mau apa?
dimas : mau menerima aku
dia berfikir lama benar tapi kemudia dia jawab
echa : mau,
dimas : mau apa( aku meyakinkan diri )
tapi gak ada jawaban dari dia, jengkel hati ini, tapi kemudian waktu pulang nya baru dia nyampein cinta nya tapi bukan langsung ke aku, tapi lewat temen baik ku katanya " ya aku mau menjadi pacar kamu" seneng nya aku mendengar jawaban itu, bagaimana gak senang , karna aku baru pertamakali nya ngungkapain perasaan ku ke orang lain,, fikir ku, orang aneh , ngapa tadi gak langsung sisampain ke aku, huft, emang orang aneh,,
hari-hari terasa indah, belajarku semakin giat, dia orang nya pintar, aku merasa malu kalau kalah sama dia, hidup ku terasa lengkap dengan adanya dia, kami selalu melengkapi satu sama lain, sering memberikan semangat, sering menasehati, ya walaupun terkadang bertengkar sih, biasa kan dalam suatu hubungan terjadi konflik, tapi tergantung kitanya bagaimana cara menyikapinya,
lebih indah lagi sewaktu sekolah ku mengadakan study tour ke jawa, kita bisa menghabiskan waktu berdua. bercanda,makan bersama,bermain bersama, bahagianya waktu itu.
dia sering sakit aku kasihan melihat nya, aku selalu menemaninya kalau dia lagi terbaring di rumah sakit, dan berusaha mencari kan obat untuk dia biar penyakit yang dia derita lekas kunjung sebuh, akhirnya suatu hari kesembuahan itu datang padanya, aku meras bahagia sekali melihat dia sembuh dari penyakitnya yang aneh itu.
tapi pada suatu hari waktu kita ngobrol berdua ( mojok bahasa kami sma dulu) di depan kelas dia. kami ketahuan oleh salah seorang guru di sekolah ku, kami di panggil ke kantor dimarahin oleh waka kesiswaan dan di berikan dua pilihan putus apa orang tua kami di panggil, tapi kita berbohong bahwa kami cuma berteman demi mempertahan kan hubungan kita, kemudian kami kena hukuman, dan hukuman yang di berikan waka kesiswaan di jemur di halaman sekolah, dan dilihatin seluruh siswa yang ada di situ. karna sekolah kami berbasis pesantren dan mempunya aturan tidak boleh berpacaran sebelum lulus dari sekolah itu, karna prinsip sekolahan kami, pacaran memicu pada kemaksiatan.
aku meminta izin dan memperkenalkan dia ke orang tua ku, orang tua ku memperboleh kan asal harus menlanjutkan sekolah ke perguruan tinggi dan jangan sampai putus di tengah jalan,
dengan hubungan asmara yang kita jalin secara terbuka, membuat orang tua kita berdua menjalin hubungan yang baik, aku bahagia melihat nya,
sekarang kita menjalin hubungan jarak jauh, karna kita saat ini sedang menempuh di perguruan tinggi yang berbeda, mengejar cita-cita dan harapan masing-masing untuk masa depan kita berdua nanti,
aku menenpuh di jurusan ekonomi menejem si universitas islam malang, sedangkan dia menempuh di jurusan D-IV kebidanan di setikes aisyiyah yogyakarya
dan tetap menjalin hubungan dengan baik, karna kita mempunya harapan, hubungan yang kita jalain ini sampai ke pelaminan,
terimakasih
wassalamu'alaikum Wr.Wb
# ini cerita nyata tentang cinta ku, yang sampai sekarang masih terjalin dengan baik, dan semoga sampai selamanya. AMINN
( ini cerita ku, apa cerita mu )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar